Islam Is Great

Islam Information for all muslim in world. As a muslim we must share a knowledge to all

Jumaat, 25 Januari 2019

7 TEMPAT FAVORIT JIN/SYETAN DI TUBUH MANUSIA

9:48:00 PTG 0
7 TEMPAT FAVORIT JIN/SYETAN DI TUBUH MANUSIA
7 TEMPAT FAVORIT JIN/SYETAN DI TUBUH MANUSIA


Jin merupakan salah satu makhluk ghaib ciptaan Allah yang tidak bisa dilihat oleh manusia.
Namun memiliki kemampuan untuk melihat dan  ahli menggoda manusia, bahkan dapat menyusup dalam tubuh melalui aliran darah.
Selanjutnya aliran darah tsb mengalir hingga ke otak dan seluruh tubuh hingga  dengan mudahnya menjerumuskan manusia pada kemaksiatan.

Ada 7 bagian tubuh manusia yang juga menjadi tempat kesukaan jin.
Oleh sebab itu kita diwajibkan  untuk membersihkannya, yakni :

1. Lubang mulut manusia.
jin akan berusaha masuk ke lubang mulut manusia saat sedang menguap.
Oleh sebab itu saat sedang menguap, kita dianjurkan untuk menutup mulut dan membaca ta'awwuz (A'uzubillahi minasyaitanirrajim) Sebagaimana diriwayatkan dari Abu Said bahwa Rasulullah bersabda,
"Apabila seseorang dari kalian menguap, letakkanlah tangannya pada mulutnya (tutuplah), karena setan akan masuk bersama dengan orang yang menguap"
 (HR. Muslim)

2. Dibawah kuku manusia.
Makanya kita dianjurkan untuk rutin memotong kuku, sunnahnya hari jum'at.
Karena jin dan setan mengikat manusia melalui kuku-kuku yang panjang. Sebagaimana disebutkan dari Abu Hurairah ra, Rasulullah bersabda,
"Potonglah (perpendek) kuku-kukumu. Sesungguhnya setan mengikat (melalui) kuku-kuku yang panjang." (HR. Ahmad)

3. Lubang hidung manusia.
Saat manusia tidur, ternyata jin juga ikut menginap di batang hidung manusia. Karenanya saat bangun tidur, kita dianjurkan untuk membasuh lubang hidung sebanyak tiga kali.
Rasulullah  bersabda, "Apabila salah seorang di antara engkau bangun tidur, hendaklah memasukan (istinsaq) dan mengeluarkan air dari hidung (istintsar) tiga kali, karena setan itu menginap di batang hidungnya." (H.R. Muslim).

4. Lubang telinga manusia.
Bukan sekedar sembunyi di telinga manusia, namun ternyata ketika seorang manusia tertidur hingga pagi tanpa mengerjakan shalat malam maka berarti telinganya itu telah dikencingi oleh jin.
Sebagaimana diceritakan dari Abdullah bahwa Di sisi Nabi bahwa ada seorang laki-laki yang selalu tidur sampai pagi tanpa mengerjakan shalat (malam). Lalu beliau bersabda, "Setan telah kencing di telinganya".
(H.R. Muslim)

5. Urat darah manusia.
Sebagaimana telah disebutkan bahwa jin atau setan menyusup ke dalam tubuh manusia melalui aliran darah manusia tersebut. Kemudian dari aliran darah itulah jin berusaha memperdaya manusia.
Hal ini dijelaskan oleh Shafiyyah binti Huyay bahwa Rasulullah  bersabda,
"Sesungguhnya setan itu berjalan dalam tubuh anak Adam melalui peredaran darah dalam tubuhnya."
(H.R. Muslim)

6. Lubang pusar manusia.
Lubang pusar merupakan tempat yang kotor krn tidak banyak orang yang membersihkannya, sedang jin dan setan sangat menyukai tempat-tempat yang kotor.
Bahkan saat seseorang diruqiyah diketahui bahwa kebanyakan jin bersembunyi dan tinggal di bagian lubang pusar manusia. Meski demikian kita tidak dianjurkan untuk membersihkan lubang pusar hingga mengorek2nya, membersihkannya cukup dengan menyekanya secara lembut dengan air atau dengan kapas.

7. Lubang kemaluan manusia.
Setan dan jin akan menambah rasa nikmat saat seseorang sedang berzina dengan cara menstimulir syaraf kemaluan.
Oleh sebab itulah dianjurkan untuk menjaga kebersihan organ intim baik pada pria maupun wanita dan berdo'a : "Allahumma janibna bisyaitan, wajanibna syaitan wamarazaqtana waqinna 'azabannar" hanya dg pasangan yg halal, bila tidak baca doa syaitan ikut saham yg kelak melahirkan keturunan yg berprilaku syetan.

Karena itu kita dianjurkan untuk mengikuti sunnah Rasulullah  yaitu dengan mencukur rambut kemaluan, memendekkan kumis, memotong kuku dan mencabut bulu ketiak.
Sebab selain menjadikan tubuh lebih bersih dan sehat, kita juga dapat menghalangi jin untuk bersembunyi pada bagian tubuh tsb.

Semoga bermanfaat.
Barokakallahufiikum


Rabu, 23 Januari 2019

DOA MOHON KEBAIKAN JAUHI KEBURUKAN

8:45:00 PTG 0
DOA MOHON KEBAIKAN JAUHI KEBURUKAN
DOA MOHON KEBAIKAN JAUHI KEBURUKAN


عَنْ عَائِشَةَ رضي الله عنها  أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَّمَهَا هَذَا الدُّعَاءَ :
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنَ الْخَيْرِ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّرِّ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَاذَ بِهِ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ وَأَسْأَلُكَ أَنْ تَجْعَلَ كُلَّ قَضَاءٍ قَضَيْتَهُ لِي خَيْرًا

Daripada Aisyah RA, sesungguhnya Rasulullah SAW telah mengajarkan suatu doa kepadanya: “Ya Allah, aku bermohon dikurniakan segala kebaikan yang hampir dan yang masih jauh, yang aku tahu dan yang aku tidak tahu. Dan lindunglah aku daripada kejahatan dan keburukan yang hampir dan yang masih jauh sama ada yang aku tahu dan yang aku tidak tahu. Sesungguhnya aku meminta kepada-Mu semua doa kebaikan yang diminta oleh hamba dan Nabi-Mu. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang hamba dan Nabi-Mu meminta perlindungan dari keburukan itu. Ya Allah, aku meminta kepada-Mu syurga dan segala yang mendekatkan menuju syurga, sama ada perkataan mahupun perbuatan. Aku berlindung kepada-Mu dari neraka dan segala yang mendekatkan menuju neraka, sama ada perkataan mahupun perbuatan. Dan aku meminta kepada-Mu agar menjadikan semua takdir yang Engkau takdirkan untukku adalah kebaikan.” (HR. Ahmad no. 25019, Ibnu Majah no. 3846 dan Ibnu Hibban no. 869. Dinilai sahih oleh Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 1542.)

Pengajaran:

1.  Rasulullah SAW sentiasa mendidik umatnya agar berdoa. Antara doa yang dipohon:

a.  Mohon dikurniakan segala kebaikan sama ada yang hampir mahupun yang masih jauh, yang diketahui mahupun tidak.

b.  Mohon agar dilindungi daripada kejahatan dan keburukan yang hampir mahupun yang masih jauh,  sama ada yang diketahui atau tidak.

c.  Memohon agar dikurniakan syurga dan segala yang mendekatkan ke syurga sama ada dengan perkataan mahupun perbuatan.

d.  Mohon berlindung dari neraka dan segala yang mendekatkan menuju ke neraka, sama ada melalui perkataan mahupun perbuatan.

e.  Mohon agar menjadikan semua takdir yang baik.

2.  Ayuh kita amalkan doa ini:

 اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنَ الْخَيْرِ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّرِّ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَاذَ بِهِ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ وَأَسْأَلُكَ أَنْ تَجْعَلَ كُلَّ قَضَاءٍ قَضَيْتَهُ لِي خَيْرًا

DOA MUSTAJAB DI MALAM HARI

8:41:00 PTG 0
DOA MUSTAJAB DI MALAM HARI
DOA MUSTAJAB DI MALAM HARI


عن معاذ بن جبل عن النبي صلى الله عليه وسلم قال  مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَبِيْتُ عَلَى ذِكْرٍ طَاهِرًا فَيَتَعَارُّ مِنَ اللَّيْلِ فَيَسْأَلُ اللهَ خَيْرًا مِنَ الدُّنْياَ وَاْلآخِرَةِ إِلاَّ أَعْطَاهُ إِياَّهُ.

Dari Muaz bin Jabal RA dari Nabi SAW baginda bersabda: “Tidaklah seorang muslim bermalam dalam keadaan berzikir kepada Allah dan dalam keadaan suci, lalu ia bangun pada waktu malam dan berdoa memohon kebaikan dunia dan akhirat kepada Allah melainkan Allah akan mengabulkan permintaannya.” (Sunan Abi Daud No: 5042) Status Hadis Sahih (dalam kitab Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (I/317)

Pengajaran:

1.  Setiap Muslim perlu sentiasa berzikir kepada Allah termasuk ketika hendak tidur di samping suci dan berwuduk

2.  Muslim yang tidur dalam keadaan berzikir kepada Allah dan suci dengan berwuduk, jika ia bangun dari tidur dan berdoa memohon kebaikan dunia serta akhirat nescaya akan dimakbulkan Allah.

3.  Bangun dimalam hari ialah terbangun tanpa sengaja pada malam hari dan berdoa (dalam An-Nihayah fi Gharibil Hadits 1/190).

Orang yang tidur dalam keadaan suci dan berzikir lalu ia bangun dan memohon kebaikan dunia dan akhirat, maka Allah SWT akan mengabulkan permohonannya tersebut. Rebutlah peluang doa mustajab di malam hari.